Skip to main content

Manfaat Filsafat



Manfaat Filsafat Pendidikan
Filsafat pendidikan, meskipun tidak semua orang mendapatkan kesempatan untuk mempelajarinya, namun ternyata memiliki dampak dan juga manfaat yang banyak. Berikut ini adalah beberapa manfaat dari filsafat pendidikan :
1.      Menjadi Salah Satu Landasan Dalam Perkembangan Ilmu Pendidikan
Pendidikan sendiri, tidak lain juga merupakan sebuah ilmu yang dapat terus berkembang seiring dengan berjalannya waktu. Dengan adanya filsafat pendidikan, maka setiap peneliti yang berkecimpung dan merupakan salah satu pengamat di bidang pendidikan dapat terbantu untuk lebih mengembangkan ilmu pendidikan yang ada. Berawal dari pertanyaan mengenai apa, mengapa dan juga bagaimana, yang merupakan dasar utama dari filsafat.
Hal ini dapat membantu para peneliti dan juga mereka yang terlibat dalam dunia pendidikan mampu mengembangkan dan menyempurnakan ilmu pendidikan yang sudah ada.
2.      Menjadi Landasan Dari Kebijakan Mengenai Program Pendidikan
Segala sesuatu yang diwajibkan dan juga merupakan hak warga Negara pastinya harus diatur dalam sebuah undang-undang atau aturan tertentu. Peraturan mengenai pendidikan ini dibuat dengan menggunakan prinsip filsafat pendidikan. Dengan menggunakan prinsip filsafat, yaitu mengetahui:
a. Apa yang harus dilakukan untuk memajukan pendidikan
b. Mengapa Pendidikan itu perlu
c. Bagaimana melaksanakan pendidikan
Maka dengan demikian dapat dibuat suatu peraturan atau undang-undang yang melandasi bidang pendidikan sehingga pendidikan dapat berjalan dengan baik tanpa adanya kebingungan bagi para pendidik maupun yang terdidik.
3.      Menjadi Landasan Untuk Berkarya Dan Juga Mengabdi Di Bidang Pendidikan
Pertanyaan filosofis mengenai pendidikan, seperti mengapa pendidikan itu penting dapat memberikan jawaban kepada mereka yang ingin mengabdi menjadi tenaga pendidik. Dengan adanya filsafat pendidikan, maka tujuan pengabdian dari setiap insan pendidik akan menjadi jelas, dan hal ini tentu saja sangat dipengaruhi oleh pemahaman dan juga pengimplementasian mengenai filsafat pendidikan.
4.    Menentukan Kurikulum Dan Juga Materi yang Harus Diajarkan Dalam Bidang Pendidikan
Untuk menentukan kurikulum dan materi-materi apa saja yang harus diberikan oleh tenaga pendidik, sesuai dengan tingkatan usianya bukanlah hal yang mudah. Namun dengan adanya filsafat penelitian, maka akan lebih mudah untuk mengkaji hal-hal apa saja yang harus diberikan kepada peserta didik untuk memperoleh materi dan pendidikan yang sesuai dengan kondisi dan juga usia mereka dengan cara pembuatan kurikulum ajar.
5.      Memberikan Pemahaman Menyeluruh Mengani Dunia Pendidikan
Meskipun sudah sangat sering mempelajari tentang pendidikan, namun mungkin masih banyak beberapa orang yang belum memiliki pemahaman seutuhnya mengenai arti dan juga manfaat dari pendidikan. Dengan manfaat filsafat pendidikan, maka pemahaman dan arti keseluruhan mengai apa itu pendidikan akan menjadi lebih jelas dan membuat siapapun akan menjadi lebih paham mengenai dunia pendidikan.
6.  Membuat Para Pelaku Di Bidang Pendidikan Mampu Memberikan Materi Pendidikan Lebih Baik Lagi
Dengan adanya manfaat filsafat pendidikan, maka setiap pendidik sudah dapat memahami bagaimana memberikan dan juga mengembangkan materi pendidikan dengan baik. Nah, hal ini pun akan sangat bermanfaat dan penting bagi para pelaku di bidang pendidikan agar lebih paham terhadap materi pendidikan yang harus diajar dengan lebih baik lagi..
7.      Menciptakan Generasi Pendidik Dan Tenaga Pengajar yang Berkalitas
Sekali lagi, pemahaman yang diperoleh para pendidik mengenai pendidikan akan membuat kualitas dari para pendidik tersebut menjadi lebih baik lagi. Jadi, secara harafiah, apabila ingin meningkatkan kualitas pendidikan dan juga kualitas dari tenaga pendidik, maka setiap pendidik haruslah memahamai dan juga mempelajari mengenai filsafat pendidikan, agar dapat menjadi tenaga pendidik yang lebih baik lagi, sekaligus mampu untuk memajukan dan juga mengembangkan pendidikan di Indonesia secara khususnya.
8.  Membuat Para Peserta Didik Dapat Memahami Apa Saja yang Sebenarnya Harus Diketahui Dan Juga Dipelajari Selama Menempuh Jalur Pendidikan Tertentu
Untuk menjadi seorang tenaga pendidik maupun tenaga professional yang berfungsi untuk mendidik seseorang, maka mereka haruslah memahami hal apa saja yang harus diketahui pada bidang pendidikannya masing-masing. Hal ini dapat diperoleh dengan baik apabila seseorang mampu memahami dan mempelajari filsafat pendidikan.
9.      Meningkatkan Kualitas Pendidikan
Manfaat penting lainnya dari filsafat pendidikan adalah dapat meningkatkan kualitas dari pendidikan. Hal ini tentu saja sejalan dengan manfaat lainnya dari filsafat pendidikan, yaitu dapat emeningkatkan pemahamn dan juga kualitas dari para tenaga pendidik. Tentu saja hal ini dapat berpengaruh langsung kepada kualitas pendidikan Indonesia.
Dari pemaparan diatas dapat kita ketahui bahwa terdapat banyak manfaat dari belajar filsafat pendidikan. Semoga artikel mengenai manfaat dari filsafat pendidikan ini berguna bagi anda sekalian. Terima Kasih


Comments

Popular posts from this blog

Hubungan Epistemologi, Metodologi, Dan Metode Ilmiah

Hubungan Epistemologi, Metodologi, Dan Metode Ilmiah Metode ilmiah berperan dalam tataran transformasi dari wujud pengetahuan menuju ilmu pengetahuan. Bisa tidaknya pengetahuan menjadi ilmu pengetahuan yang bergantung pada metode ilmiah, karena metode ilmiah menjadi standar untuk menilai dan mengukur kelayakan suatu ilmu pengetahuan. Sesuatu fenomena pengetahuan logis, tetapi tidak empiris, juga tidak termasuk dalam ilmu pengetahuan, melainkan termasuk wilayah filsafat. Dengan demikian metode ilmiah selalu disokong oleh dua pilar pengetahuan, yaitu rasio dan fakta secara integratif. Metode merupakan suatu prosedur atau cara mengetahui sesuatu yang mempunyai langkah-langkah yang sistematis (Senn, 2002). Sedangkan metodologi merupakan suatu pengkajian dalam mempelajari peraturan dalam metode tersebut. Secara sederhana dapat dikatakan, bahwa metodologi adalah ilmu tentang metode atau ilmu yang mempelajari prosedur atau cara-cara mengetahui sesuatu. Jika metode merupakan prosedur ...

Implementasi Dalam Penelitian

Implementasi Dalam Penelitian Pelaksanaan penelitian, baik kuantitatif maupun kualitatif, sebenarnya merupakan langkah-langkah sistematis yang menjamin diperoleh pengetahuan yang mempunyai karakteristik rasional dan empiris. Secara filosofis kedua pendekatan tersebut mempunyai landasan yang berbeda. Penelitian kuantitatif merupakan penelitian yang didasarkan pada filsafat positivistik. Filsafat positivistik berpandangan bahwa gejala alam dapat diklasifikasikan, relatif tetap, konkrit, teramati, terukur, dan hubungan gejala bersifat sebab akibat. Proses penelitian dimulai dari proses yang bersifat deduktif, artinya ketika menghadapi masalah langkah pertama yang dilakukan adalah mencari jawaban secara rasional teoretis melalui kajian pustaka untuk penyusunan kerangka berpikir. Bagi penelitian yang memerlukan hipotesis, kerangka berpikir digunakan sebagai dasar untuk menyusun hipotesis. Langkah berikutnya adalah mengumpulkan dan menganalisis data. Tujuan utama langkah ini adalah un...

Perbedaan Ilmu Dengan Pengetahuan Mistik

Perbedaan Ilmu Dengan Pengetahuan Mistik A.     Ilmu 1.     Hakikat ilmu Ilmu bersifat rasional Contoh: Air selalu menempati ruang 2.     Struktur ilmu Metode ilmiah Contoh: Makhluk hidup yang ada didunia ini selalu berkembang dan tumbuh 3.     Epistimologi ilmu Epistimologi yang mengkaji pengetahuan manusia. Pembagian epistimologi yang meliputi epistimologi umum (memunculkan pertanyaan  ada apa? ), epistimologi khusus (memunculkan pengetahuan yang diproses dan dapat di pertanggung jawabkan, metodologi (mengkaji langkah-langkah praktis untuk memperoleh pengetahuan yang benar).  Pada mulanya sumber pengetahuan adalah akal. Adapun pengembangan yang lain menyatakan pengalaman, nalar, intuisi, keyakinan, otoritas dan wahyu merupakan sumber pengetahuan. Sumber pengetahuan merupakan sumber dalam rangka mencari kebenaran. Dimana teori kebenaran terdiri atas teori korespondensi, teori koherensi, teori...