Ilmu alamiah atau sering disebut ilmu
pengetahuan alam (natural science) merupakan pengetahuan yang mengkaji
tentang gejala-gejala dalam alam semesta, termasuk di muka bumi ini, sehingga
terbentuk konsep dan prinsip. IAD hanya mengkaji konsep-konsep dan prinsip-prinsip
dasar yang esensial saja. Ilmu Pengetahuan Alam yang membahas tentang alam
semesta dengan semua isinya dan selanjutnya terbagi atas:
1. Fisika,
mempelajari benda tak hidup dari aspek wujud dengan perubahan yang bersifat
sementara. Seperti: bunyi cahaya, gelombang magnet, teknik kelistrikan, teknik
nuklir
2. Kimia,
mempelajari benda hidup dan tak hidup dari aspek sususan materi dan perubahan
yang bersifat tetap. Kimia secara garis besar dibagi kimia organik (protein,
lemak) dan kimia anorganik (NaCl), hasil dari ilmu ini dapat diciptakan seperti
plastik, bahan peledak
3. Biologi,
yang mempelajari makhluk hidup dan gejala-gejalanya.
a. Botani,
ilmu yang mempelajari tentang tumbuh-tumbuhan
b. Zoologi
ilmu yang mempelajrai tentang hewan
c. Morfologi
ilmu yang mempelajari tentang struktur luar makhluk hidup
d. Anatomi
suatu studi tentang struktur dalam atau bentuk dalam mahkhluk hidup
e. Fisiologi
studi tentang fungsi atau faal/organ bagian tubuh makhluk hidup
f.
Sitologi ilmu yang mempelajari tentang sel
secara mendalam
g. Histologi
studi tentang jaringan tubuh atau organ makhluk hidup yang merupakan serentetan
sel sejenis
h. Palaentologi
studi tentang makhluk hidup masa lalu
B.
Ilmu Sosial Dasar
Ilmu
sosial dasar adalah pengetahuan yang menelaah masalah-masalah sosial, khususnya
masalah-masalah yang diwujudkan oleh masyarakat Indonesia, dengan menggunakan
Teori-teori (fakta, konsep, teori) yang berasal dari berbagai bidang
pengetahuan keahlian dalam lapangan ilmu-ilmu sosial (seperti Geografi Sosial,
Sosiologi, Antropologi Sosial, Ilmu Politik, Ekonomi, Psikologi Sosial dan
Sejarah) MK.
Ilmu sosial dasar merupakan suatu usaha
yang dapat diharapkan memberikan pengetahuan umum dan pengetahuan dasar tentang
konsep-konsep yang dikembangkan untuk melengkapi gejala-gejala sosial agar daya
tanggap (tanggap nilai), persepsi dan penalaran mahasiswa dalam menghadapi
lingkungan sosial dapat ditingkatkan, sehingga kepekaan mahasiswa pada
lingkungan sosialnya menjadi lebih besar.
Ruang Lingkup Studi ISD
Ilmu sosial dasar meliputi dua kelompok
utama, yaitu studi manusia dan masyarakat, studi lembaga-lembaga sosial. Yang
terutama terdiri atas psikologi, sosiologi, dan antropologi, sedang yg kemudian
terdiri atas ekonomi dan politik. Sasaran Studi Ilmu Sosial Dasar adalah
aspek-aspek yang paling dasar yang ada dalam kehidupan manusia sebagai makhluk
sosial dan masalah-masalah yang terwujud dari padanya.
lmu sosial adalah sekelompok disiplin akademis yang mempelajari
aspek-aspek yang berhubungan dengan manusia dan lingkungan sosialnya. Ilmu ini
berbeda dengan seni dan humaniora karena menekankan penggunaan metode ilmiah
dalam mempelajari manusia, termasuk metoda kuantitatif dan kualitatif.
Ilmu sosial, dalam mempelajari aspek-aspek masyarakat secara
subjektif, inter-subjektif, dan objektif atau struktural, sebelumnya dianggap
kurang ilmiah bila dibanding dengan ilmu alam. Namun sekarang, beberapa bagian
dari ilmu sosial telah banyak menggunakan metoda kuantitatif. Demikian pula,
pendekatan interdisiplin dan lintas-disiplin dalam penelitian sosial terhadap
perilaku manusia serta faktor sosial dan lingkungan yang mempengaruhinya telah
membuat banyak peneliti ilmu alam tertarik pada beberapa aspek dalam metodologi
ilmu sosial. Penggunaan metoda kuantitatif dan kualitatif telah makin banyak
diintegrasikan dalam studi tentang tindakan manusia serta implikasi dan
konsekuensinya. Ilmu ini berbeda dengan
seni dan humaniora karena menekankan penggunaan metode ilmiah dalam mempelajari
manusia, termasuk metoda kuantitatif dan kualitatif.
Ilmu Pengetahuan Sosial, yakni membahas hubungan antar manusia sebagai makhluk sosial, yang selanjutnya dibagi atas :
Ilmu Pengetahuan Sosial, yakni membahas hubungan antar manusia sebagai makhluk sosial, yang selanjutnya dibagi atas :
1. Psikologi,
yang mepelajari proses mental dan tingkah laku
2. Pendidikan,
proses latihan yang terarah dan sistematis menuju ke suatu tujuan
3. Antropologi,
mempelajari asal usul dan perkembangan jasmani, sosial, kebudayaan dan tingkah
laku sosial.
4. Etnologi,
cabang dari studi antropologi yang dilihat dari aspek sistem sosio-ekonomi dan
pewarisan kebudayaan terutama keaslian budaya.
5. Sejarah, pencatatan
peristiwa-persitiwa yang telah terjadi pada suatu bangsa. Negara atau
individu.
6. Ekonomi,
yang berhubungan dengan produksi, tukar menukar barang
produksi, pengolahan dalam lingkup rumah tangga, negara atau perusahaan.
7. Sosiologi,
studi tentang tingkah laku sosial, terutama tentang asal usul organisasi,
institusi, perkembangan masyarakat.
8. Linguistik,
ilmu mempelajari aspek kognitif dan social dari bahasa.
9. Pendidikan,
ilmu mempelajari masalah yang berkaitan belajar, pembelajaran, serta
pembentukan karakter dan moral.
10. Politik,
ilmu mempelajari pemerintahan sekelompok manusia (termasuk Negara)
C.
Ilmu Budaya Dasar
Secara sederhana Ilmu Budaya Dasar adalah
pengetahuan yang diharapkan dapat memberikan pengetahuan dasar dan pengertian
umum tentang konsep-konsep yang diekembangkan untuk mengkaji masalah-masalah
manusia dan kebudayaan. Istilah Ilmu Budaya Dasar dikembangkan petama kali
di Indonesia sebagai pengganti istilah basis humanitiesme yang berasal
dari istilah bahasa Inggris “The
Humanities”.
Adapun istilah humanities itu sendiri berasal dari bahasa latin humnus yang
astinya manusia, berbudaya dan halus. Dengan mempelajari the humanities diandaikan seseorang akan bisa menjadi lebih
manusiawi, lebih berbudaya dan lebih halus. Dengan mempelajari the humanities
diandaikan seseorang akan bisa menjadi lebih manusiawi, lebih berbudaya dan
lebih halus. Dengan demikian bisa dikatakan bahwa the humanities berkaitan dengan nilai-nilai manusia sebagai homo
humanus atau manusia berbudaya. Agar manusia menjadi humanus, mereka harus
mempelajari ilmu yaitu the humanities disamping tidak meninggalkan
tanggungjawabnya yang lain sebagai manusia itu sendiri.
Ruang Lingkup Ilmu Budaya Dasar
Bertitik tolak dari kerangka tujuan yang telah ditetapkan, dua masalah pokok bisa dipakai sebagai bahan pertimbangan untuk menentukan ruang lingkup kajian mata kuliah Ilmu Budaya Dasar. Kedua masalah pokok itu adalah:
Bertitik tolak dari kerangka tujuan yang telah ditetapkan, dua masalah pokok bisa dipakai sebagai bahan pertimbangan untuk menentukan ruang lingkup kajian mata kuliah Ilmu Budaya Dasar. Kedua masalah pokok itu adalah:
1. Berbagai aspek kehidupan yang
seluruhnya merupakan ungkapan masalah kemanusiaan dan budaya yang dapat
didekati dengan menggunakan pengetahuan budaya (the humanities), baik dari segi masing-masing keahlian (disiplin)
didalam pengetahuan budaya, maupun secara gabungan (antar bidang) berbagai
disiplin dalam pengetahuan budaya
2. Hakekat manusia yang satu atau
universal, akan tetapi yang beraneka ragam perwujudannya dalam kebudayaan masing-masing
jaman dan tempat. Pokok-pokok bahasan yang dikembangkan adalah:
a. Manusia dan Cinta kasih
b. Manusia dan Keindahan
c. Manusia dan Penderitaan
d. Manusia dan Keadilan
e. Manusia dan Pandangan hidup
f.
Manusia
dan Tanggungjawab serta pengabdian
g. Manusia dan Kegelisahan
h. Manusia dan Harapan.
Ilmu
budaya dasar berbeda dengan pengetahuan budaya. Ilmu budaya dasar dalam bahasa
Inggris disebut dengan Basic Humanities. Pengetahuan budaya dalam bahasa
inggris disebut dengan istilah the humanities. pengetahuan budaya mengkaji
masalah nilai-nilai manusia sebagai mahluk berbudaya (homo humanus), sedangkan
Ilmu budaya dasar bukan ilmu tentang budaya, melainkan mengenai pengetahuan dasar
dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji
masalah-masalah manusia dan budaya.
1. Unsur-unsur
kebudayaan:
a. Sistem
religi/kepercayaan
b. Sistem
organisasi kemasyarakatan
c c. Ilmu
pengetahuan
d. Bahasa
dan kesenian
e. Mata
pencaharian hidup
f. f. Peralatan dan teknologi
2. Sifat-sifat
kebudayaan:
a a. Etnosentis
b b. Universal
c c. Alkuturasi
d d. Adaftif
e e. Dinamis
(flexibel)
f f. Integratif (integrasi)
Referensi
Penulis. 2010. Pengelompokan Ilmu
Pengetahuan. Diperoleh dari
http://abuligious.blogspot.co.id/2010/10/pengelompokan-ilmu-pengetahuan.html
Comments
Post a Comment